Apa itu Peduli Hewan Jalanan Unpad? Bagaimana apabila saya menemukan kucing sakit, atau mati? Bagaimana cara volunteering? Para pembaca, kami memahami bahwa Anda memiliki pertanyaan mengenai organisasi dan kegiatan kami. Beberapa pertanyaan tersebut sering ditanyakan, dan untuk membantu menjawab pertanyaan tersebut, kami telah menyusun FAQ ini. Jangan ragu untuk menghubungi kami apabila membutuhkan jawaban lebih lanjut ya~
Update:
- Oktober 2023 (Perbaikan link baru Peraturan Rektor);
- Desember 2024 (Pengadaan daftar faskes & layanan penitipan terdekat dari kampus)
Q: Apa misi utama Peduli Hewan Jalanan Unpad/Unpad Street Animal Friend?
A: Misi utama kami sebenarnya adalah membantu hewan jalanan di kampus Unpad agar dapat melewati pandemi COVID-19 yang dimulai pada tahun 2020 melalui berbagai kegiatan. Saat itu, kampus ditutup dan ada beberapa dosen berinisiatif untuk menyelamatkan hewan jalanan di kampus. Dosen-dosen tersebut kemudian merekrut beberapa mahasiswa tingkat akhir berasal dari berbagai fakultas, untuk melakukan tugas lapangan. Melihat keadaan pandemi membaik, seharusnya tugas kami akan segera paripurna pada pertengahan tahun 2023, mengingat itu adalah akhir masa studi mayoritas volunteer yang angkatan 2018 dan 2019. Setelah itu, mereka akan Co-Ass dan kami tidak memiliki rencana regenerasi.
Q: Apa saja kegiatan Unpad Street Animal Friend?
A: Kegiatan kami cukup beragam, di antaranya Feeding bareng... Volunteering di NGO... Fostering.. Edukasi publik.. TNR, dan banyak lagi. Kepedulian kepada hewan jalanan adalah tanggung jawab semua dan dampak akan terasa apabila kepedulian itu dapat kita lakukan bersama-sama. Pembaca dapat melihat lebih jauh di Activities
Q: Bagaimana cara volunteering di sini?
A: Volunteering dibuka sepanjang waktu, di sini, teman-teman akan diajari bagaimana peduli hewan jalanan dengan baik dan benar, fostering, pentingnya TNR, edukasi publik dan mendapatkan teman-teman baru. Berminat? Perkenalkan diri teman-teman di Instagram atau Facebook ya. Ada sertifikat volunteering dan bingkisan kenang-kenangan juga lho.
Q: Apakah harus mahasiswa FK atau FMIPA agar bisa bergabung?
A: Tentu saja tidak dong, kegiatan ini dapat diikuti teman-teman mahasiswa aktif Unpad program Sarjana, Profesi, Magister. Beneran, ada mahasiswa S2 di sini.
Q: Apakah kalian sebuah proker BEM atau student branch dari NGO di luar sana?
A: Kami tidak memiliki afiliasi apapun dengan ormawa atau lembaga eksternal lainnya. Kami independen, lahir dari dalam Unpad, dijalankan oleh sivitas Unpad dan hadir untuk Unpad itu sendiri.
Q: Apakah kalian adalah sebuah Satgas, UPT atau shelter?
A: Kami bukan sebuah Satgas untuk 'mengurus hewan'. Kami juga bukan animal shelter. Unpad Street Animal Friend adalah inisiatif grassroot berbasis kegiatan sukarelawan yang memiliki batasan dalam kemampuan dan terikat pada aturan kampus. Kami tidak mendapatkan dana kemahasiswaan & berhubungan dengan pihak kampus sebatas koordinasi dan advokasi saja. Ini adalah miskonsepsi yang paling sering terjadi kepada kami, harapannya FAQ ini mampu menjawabnya. Mohon dipahami para pembaca, bahwa per FAQ ini ditulis tahun 2022, Rektorat Unpad belum memiliki satgas khusus Animal Welfare (Kesejahteraan Hewan). Semoga di masa depan ada.
Q: Apakah ada grup pemilik hewan peliharaan se-Unpad?
A: Ya, tahun lalu kami memiliki program itu menggunakan LINE. Tujuannya adalah berbagi pengetahuan dan tips, berbagi informasi promosi dan program steril oleh pemerintah, dan berdiskusi. Sayang sekali ada kejadian vandalisme oleh salah satu oknum anonim. Kemudian grup tersebut kami tutup.
Bagian Dua: Seputar Hewan Sakit, Jasad Hewan Mati Dan Lain-Lain
Q1: Bagaimana cara melaporkan hewan jalanan sakit di lingkungan kampus?
A: Segera kirimkan pesan kepada kami dengan melampirkan foto, lokasi kejadian, serta gejala yang terlihat. Untuk memastikan pesan Anda bisa kami balas dengan cepat, mohon ikuti akun kami terlebih dahulu. Dengan begitu, pesan tidak akan masuk ke hidden request di Instagram Direct. Fitur itu bekerja seperti filter yang otomatis menyaring & menyembunyikan pesan dari akun yang belum mengikuti, sesuai dengan pengaturan akun profesional Instagram yang tidak dapat kami nonaktifkan. Selain itu, dengan mengikuti kami, kami merasa dihargai dan didukung eksistensinya. Kami pun senang bisa menjalin koneksi dengan orang-orang yang peduli. Teman-teman, mohon sampaikan dengan sopan serta memperkenalkan diri.
Q2: Bagaimana bila saya menemukan hewan mati?
A: (UPDATE 08-09-2022) Dengan advokasi kami kepada Departemen K3L Unpad beberapa waktu lalu, mulai sekarang penanganan jasad hewan mati (termasuk kucing) di wilayah kampus dapat dilakukan oleh K3L langsung. Pembaca dapat mengunjungi Pos Satpam atau pramukantor terdekat agar jasadnya segera dikuburkan. Advokasi ini dilakukan untuk menghindari kerusakan pipa air atau kabel bawah tanah akibat penggalian sembarangan. Selain itu kami juga tidak memiliki alat gali dan yang memiliki akses ke peralatan itu adalah K3L (Satpam & pramukantor). Advokasi ini sesuai dengan masukan teman-teman semester lalu agar jasad dapat segera dikuburkan dengan cepat. Syukurlah, advokasinya berhasil.
Q3: Bagaimana bila saya menemukan kitten?
A: Apabila kitten tesebut ditemukan seorang diri, cara terbaik adalah dengan menunggu induknya datang menjemputnya. Apabila pembaca kembali menemukannya tanpa induk keesokan harinya, dan sangat yakin dia sebatang kara, silahkan laporkan kepada kami. Pembaca menemukan kitten di sisi jalan? Cara terbaik membantunya adalah menghindarkan mereka dari tengah jalanan dan letakkan di tempat yang lebih aman baginya. Terima kasih telah membantunya!
Q4: Apakah boleh saya membawa kucing atau anjing dari luar?
A: Melalui peraturan rektor nomor 27 tahun 2021, membawa hewan yang berisiko invasif seperti kucing tidak diperkenankan oleh pihak kampus. Selain itu, ada kekhawatiran hewan baru tersebut bertengkar dengan kucing penghuni kampus dan terluka. Mereka selalu mengalami nasib tidak baik di lingkungan kampus. Pihak kampus akan menganggap kucing baru tersebut sebagai kucing buangan dan berpotensi untuk direlokasi ke luar kampus oleh K3L. Di lain sisi, keberadaan kucing baru tersebut mengganggu program TNR (steril) yang bertujuan untuk mengontrol populasi mereka. Mencari adopter baru adalah opsi terbaik untuk ini, maka, apabila pembaca membutuhkan layanan pencarian adopter dapat menghubungi kami—kita berusaha bareng ya, kami bersedia kok meluangkan waktu untuk ini, meskipun hal ini sudah di luar inisiatif dan program-program kami. Melihat kucing 'baru' di wilayah kampus selalu membuat kami khawatir dan kepikiran.
Bagian Tiga: Peraturan-Peraturan di Universitas Padjadjaran
Q1: Bagaimana Unpad melihat hewan jalanan di kampus?
A: Menilik Peraturan Rektor No. 27 Tahun 2021 Tentang Pengendalian Spesies Invasif, Spesies invasif adalah sebuah spesies yang menempati suatu habitat dalam jumlah banyak sehingga dapat menyebabkan kerugian ekologis, ekonomi, dan sosial. Kucing (felis catus) dapat masuk ke dalamnya. Peraturan tersebut juga mengatur soal kontrol populasi yang dapat dijadikan dasar melakukan program TNR di lingkungan kampus.
Q2: Oh, ada peraturan Rektornya?
A: Betul, peraturan Rektor itu keluar pada September 2021 untuk mendukung program SDG 15. Semua terikat pada peraturan ini, termasuk kami. Pembaca dapat mengunduhnya di sini : https://sdgs.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2023/10/Rector-Regulation-of-Universitas-Padjajaran-Number-27-of-2021-Concerning-Control-of-Invasive-Alien-Species.pdf
Bagian Empat: Rekomendasi Pakan, Obat-Obatan dan Alamat Pet Supplies Store, Pet Hotel & Faskes
Q1: Apa ada merk pakan yang direkomendasikan/endorse?
A: Kami berkomitmen untuk tidak dipengaruhi oleh kepentingan komersial. Kami memiliki kebijakan untuk tidak menerima iklan atau 'endorsement' dari perusahaan pet food. Untuk pembaca yang menyukai kegiatan feeding di kampus, kami merekomendasikan penggunaan pakan kucing Cat Choize atau Cat Choize+ dan pakan anjing SmartHeart Dog Dry. Kedua merek ini dipilih berdasarkan ketersediaan, perbandingan nutrisi, uji lapangan dan harga yang kami anggap masih terjangkau oleh publik mahasiswa agar kita bisa seragam, ya.
Q2: Kalian memakai obat-obatan apa saja?
A: Kami memakai beragam obat-obatan yang penggunaannya sudah didiskusikan dan disetujui Medic unit, serta dievaluasi setiap tahun. Kami belum bisa membuka kepada publik daftar lengkap obat-obatan standar apa saja yang kami pakai karena kekhawatiran masyarakat awam yang belum bijak dalam memakai antibiotik.
Q3: Ada daftar Petshop, Pet Hotel atau Klinik sekitar kampus?
A: (UPDATE 03-12-2024) Pembaca, saat ini kami memiliki laman khusus bernama Nearby yang berisi kontak beserta alamat faskes dan usaha penitipan hewan peliharaan. Pembaca dapat mengunjunginya di Nearby Laman Nearby ini hadir untuk mempermudah teman-teman mendapatkan kontak serta alamat pet supplies store, penitipan, serta klinik dan rumah sakit. Laman Nearby akan diperbarui secara berkala oleh kami.